Si Kecil Biru dari India, Channa Andrao
Ikan Channa Andrao merupakan ikan asli India yang tergolong ke dalam keluarga Channidae atau sering disebut ikan gabus. Ikan ini dikenal sebagai salah satu ikan hias dengan penampilan yang menarik.
Ikan Channa Andrao memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil, yakni sekitar 15 hingga 20 cm. Warna tubuhnya dominan kehitaman dengan bercak-bercak putih yang tersebar di sepanjang tubuhnya. Terdapat pula varian warna pada ikan ini, seperti kuning, hijau, biru, dan merah.
Ikan Channa Andrao termasuk ikan air tawar yang bersifat karnivora dan biasa hidup di sungai, rawa, dan danau. Selain keindahan pada warna dan bercak-bercak putih pada tubuhnya, ikan Channa Andrao juga memiliki tingkat kerapatan populasi yang cukup tinggi sehingga menjadi salah satu primadona bagi para penghobi ikan hias.
Namun, seiring perkembangan zaman, banyak penghobi ikan hias yang memanfaatkan ikan Channa Andrao untuk bersifat komersil, hal ini disinyalir menyebabkan keterancaman populasi ikan Channa Andrao di habitat asalnya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menyadari pentingnya menjaga kelestarian ikan Channa Andrao agar tidak punah dan tetap bisa dijadikan sebagai ikan hias di masa depan.
Untuk merawat ikan Andrao, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya:
1. Kolam atau akuarium
Pertama-tama, Anda harus memastikan bahwa kolam atau akuarium yang digunakan untuk ikan Andrao sudah siap dan cocok. Kolam atau akuarium harus mempunyai kapasitas air yang cukup, serta perlengkapan-perlengkapan seperti sistem sirkulasi air, filter, serta aerator untuk menjaga kualitas air dan kelangsungan hidup ikan Andrao.
2. Makanan
Selanjutnya, Anda perlu memberikan makanan yang baik untuk ikan Andrao. Makanan yang cocok untuk ikan Andrao adalah pelet ikan khusus untuk ikan hias air tawar. Selain itu, Anda juga bisa memberikan makanan alami seperti ulat jerman, cacing sutra, dan serangga air untuk variasi.
3. Suhu air
Suhu air yang ideal bagi ikan Andrao adalah antara 23-28 derajat Celsius. Anda harus selalu memantau suhu air pada kolam atau akuarium tersebut dan melakukan tindakan jika diperlukan.
4. pH dan kandungan oksigen
pH air dianjurkan antara 7-8.5 dan oksigen harus terjaga dengan baik. Kandungan oksigen dalam air dapat ditingkatkan dengan menambahkan aerator pada kolam atau akuarium, atau dengan melakukan pergantian air secara rutin.
5. Hindari overfeeding
Jangan memberikan makan terlalu banyak atau overfeeding, hal ini dapat menyebabkan kualitas air menjadi buruk karena sisa-sisa makanan yang tidak terpakai.
Dengan memperhatikan hal-hal di atas, maka Anda dapat merawat ikan Andrao dengan baik dan menjaganya tetap sehat serta indah.
